Lebih dari 300 partisipan mengikuti penyambutan mahasiswa Master of Business Administration (MBA) Intake Januari 2023 SBM ITB pada Kamis (12/1). Digelar secara daring, penyambutan yang dihadiri oleh para mahasiswa pascasarjana, dosen, dan staf lembaga-lembaga yang terkait dengan SBM ITB itu berlangsung meriah.
Kata sambutan Prof. Tjandra Anggraeni sebagai Wakil Pelaksana Tugas Dekan Bidang Akademik SBM membuka acara. Dalam pidatonya, Pof. Tjandra membekali para peserta terkait dengan sisi-sisi fundamental dari SBM ITB. Mulai dari sejarah sekolah, nilai-nilai, hingga capaian akreditasi AACSB pada 16 November 2021.
“Hal ini merupakan langkah maju untuk meraih salah satu akreditasi internasional ‘Triple Crown’ yaitu AACSB, EQUIS, dan AMBA dengan harapan SBM ITB dapat menjalin kerjasama dengan lebih banyak universitas secara global,” ucap Prof. Tjandra.
Pemaparan dilanjutkan oleh Prof. Dr. Aurik Gustomo yang membawakan materi mengenai profil SBM ITB. Ada tiga kompetensi inti yang diharapkan ada dari lulusan SBM, yaitu leadership, entrepreneurship, dan iInnovation. Untuk mewujudkan hal tersebut, SBM ITB telah mengadopsi sistem edukasi 4.0 dilengkapi dengan experiential learning sehingga para mahasiswa mampu menjadi insan bisnis yang kompeten secara teoritis dan praktis.
“Kami juga mengimplementasikan ‘Blended Learning Concept’. Oleh karena itu, para siswa harus membaca materi sebelum kelas, dan nantinya mereka dituntut untuk aktif di kelas untuk berdiskusi,” ujarnya menambahkan.
Profesor Aurik juga menjelaskan kepada para mahasiswa terkait dengan fasilitas sekolah. Menurutnya, laboratorium bisnis seperti Big Data and Analytics Lab, Neuroscience Business Lab, dan Laboratory Educational Game sangat mampu menunjang kegiatan pendidikan mahasiswa.
Pustakawan ITB Wiwik Istiyarini turut menjelaskan fasilitas perpustakaan. Saat ini SBM ITB memiliki 4 perpustakaan yang tersebar di kampus Bandung dan Jakarta. Masing-masing kampus memiliki 2 unit. Perpustakaan ini dilengkapi dengan berbagai koleksi buku-buku ternama di dunia pendidikan, misalnya McGraw-Hill sebanyak 41 judul, Pearson Education sebanyak 19 judul, dan Wiley Online Library sebanyak 20 judul.
Setelah para mahasiswa mendapatkan pengetahuan mengenai fasilitas fisik yang tersedia di SBM ITB, mereka juga mendapatkan pemaparan mengenai pemakaian SIX dan Space, sebuah sistem informasi dan teknologi yang akan dipakai ke depannya.
Tak hanya itu, fasilitas untuk berkonsultasi mengenai hal-hal yang bersangkutan dengan psikologi juga disediakan SBM ITB. Presentasi dilakukan langsung oleh Dr. Henndy Ginting dengan metode yang lebih interaktif kepada para peserta. Salah satu yang ditawarkan adalah program mentoring baik akademik maupun non-akademik.
“Kami juga melakukan program pendampingan agar kesulitan akademik dan emosional dapat ditangani selama masa studi,” ucap Dr. Henndy.
Penyambutan mahasiswa MBA ini merupakan bagian dari rangkaian acara penyambutan mahasiswa baru program Doktor, Magister, dan Profesi untuk tahun akademik 2023. Rangkaian acara ini dimulai dari pagi hari pada hari yang sama, dengan sesi talkshow yang dihadiri oleh Prof. Dr. Ir. Jaka Sembiring, M.Eng sebagai Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan ITB, Prof. Dr. Supriadi, M.Eng sebagai Dekan Sekolah Pascasarjana ITB, dan Ridwan Sutriadi, S.T, M.T, Ph.D sebagai Direktur Pendidikan Nonreguler ITB. Ketiga narasumber tersebut mengamanahkan kepada seluruh mahasiswa pascasarjana bahwa pendidikan dalam tahap ini bertujuan untuk menghasilkan insan akademik yang berintegritas dan mampu terus berkontribusi menuju Indonesia emas 2045.
