Kewirausahaan menjadi isu penting di sektor ekonomi dimanapun, termasuk di Indonesia. Kewirausahaan maupun intrapreneurship (nilai-nilai kewirausahaan yang diterapkan di dalam perusahaan) menjadi semakin penting dalam lingkungan yang dinamis.
Menindaklanjuti pentingnya pengembangan kewirausahaan di Indonesia, SBM-ITB telah membentuk kelompok ahli dalam program studi khusus yang mendalami bidang kewirausahaan, dalam hal ini terkait dengan manajemen teknologi.
Dalam proses pembelajaran, pengetahuan tentang praktik nyata kewirausahaan sama pentingnya dengan pengetahuan tentang teori kewirausahaan. Hasil-hasil kajian tersebut perlu dikelola sedemikian rupa sehingga dapat dikonsumsi tidak hanya oleh kalangan akademisi tetapi juga oleh para wirausahawan sejati.
Oleh karena itu, untuk mengembangkan penelitian di bidang kewirausahaan, perlu dikembangkan jaringan penelitian internasional guna berbagi wawasan kewirausahaan dan metodologi penelitian serta menjadi duta informasi situasi kewirausahaan di Indonesia.
Kerangka Keilmuan
Kelompok keilmuan ETM mencakup bidang yang luas yang tidak terbatas pada:
Kewirausahaan
Fokus riset terkait kewirausahaan adalah:
• Kewirausahaan mikro
• Kewirausahaan meso
• Kewirausahaan makro
Manajemen Teknologi
Definisi Manajemen Teknologi
- Manajemen teknologi dapat didefinisikan sebagai perencanaan, perancangan, optimasi, operasi, dan pengendalian yang terintegrasi dari berbagai produk, proses, dan jasa teknologi. Wikipedia [https://en.wikipedia.org/wiki/Technology_management]
- Manajemen teknologi sebagai “proses yang mencakup perencanaan, pengarahan, pengendalian, dan koordinasi pengembangan dan implementasi kemampuan teknologi untuk membentuk dan mencapai tujuan strategis dan objektif suatu organisasi”. National Research Council (1987)
- Manajemen teknologi meliputi pengarahan, pengendalian, dan koordinasi pengembangan dan implementasi kemampuan teknologi dalam rangka membentuk dan mencapai tujuan strategis dan operasional suatu perusahaan. (Cetindamar, D., Phaal, R., Probert, D. (2009), “Understanding technology management as a dynamic capability: A framework for technology management activities”, Technovation, Vol. 29, No. 237-246.)
Kerangka Kerja Manajemen Teknologi
Sumber: Cetindamar, D., Phaal, R., Probert, D. (2009), “Understanding technology management as a dynamic capability: A framework for technology management activities”, Technovation, Vol. 29, No. 237-246.
Fokus penelitian yang terkait dengan manajemen teknologi adalah:
- Proses dan strategi pengembangan produk
- Komersialisasi teknologi
- Manajemen portofolio R&D
- Matriks kinerja R&D
- Manajemen Personalia Teknis dan Kreatif
- Strategi dan Inovasi
- Inovasi Global
- Inovasi dan desain, termasuk pemikiran desain
- Inovasi dan budaya organisasi
- Inovasi dan keberlanjutan di seluruh triple bottom line
- Berbagai pendekatan baru untuk inovasi, mencakup inovasi model bisnis, kewirausahaan korporat, inovasi terbuka
- Manajemen asset intelektual
- Inovasi manufaktur, termasuk Industry 4.0
- Tren yang sedang berkembang yang membentuk kembali R&D dan inovasi masa depan
Inovasi
Area ini mencakup semua penelitian di bidang inovasi, yaitu kajian mengenai sifat inovasi, jenis-jenis inovasi, proses inovasi, strategi inovasi, rangkaian nilai inovasi (innovation value chain), dan penyampaian nilai inovasi.
Riset di bidang ini juga meliputi pengembangan produk yang berfokus pada kemampuan manajerial, metode, dan strategi untuk mencapai nilai kompetitif dalam perusahaan dengan produk baru. Bidang ini akan membahas teknologi inti perusahaan, mengintegrasikan teknologi dengan strategi bisnis, menilai kemampuan inovasi perusahaan, siklus hidup teknologi, peramalan teknologi, komersialisasi teknologi, peta jalan teknologi, kekayaan intelektual, dan strategi implementasi teknologi sebagai strategi kesuksesan dari pengembangan produk.
Bisnis Berkelanjutan dan Manajemen Lingkungan
Bisnis Berkelanjutan utamanya menitikberatkan pada isu-isu perbaikan berkesinambungan terkait bagaimana bisnis dapat merespons perubahan sosial dan lingkungan serta mendorong diri menuju tujuan masa depan yang baru dan mempengaruhi pendorong bisnis.
Agenda riset kami tidak terbatas pada topik-topik berikut
- Menjabarkan bagaimana bisnis dan institusi merespon, tumbuh, dan berkembang sekaligus memecahkan perubahan besar yang terjadi di lingkungan ekonomi dan sosial kita, khususnya dalam konteks Indonesia.
- Menggali model dan strategi bisnis masa depan serta peran baru organisasi di masyarakat.
- Memahami pendorong keberlanjutan usaha besar dan kecil di Indonesia
- Memahami pendorong keberlanjutan di Indonesia
- Memahami tantangan kewirausahaan sosial dan inovasi sosial dalam konteks Indonesia
Bisnis Berbasis Bio, Kreatif, dan Digital
Tiga sektor industri yang sedang berkembang adalah industri bio, industri kreatif, dan industri digital. Untuk merespons sector-sektor industri tersebut, terdapat beberapa topik riset yang diangkat:
- Edukasi Bisnis Bio, Kreatif, and Digital.
- Model Bisnis Bio, Kreatif, and Digital.
- Kebijakan Publik Bio, Kreatif, and Digital.
- Scale-Up Bio, Kreatif, and Digital.
- Rintisan Bio, Kreatif, and Digital.
Anggota
Kepala: Prof. Dr. Sudrajati Ratnaningtyas
Mentor Bisnis Paruh Waktu
Adinugraha Sukandar, MBA
Adrian Ariatin, MBA
Lik Gayantini, MBA
Rahmadita Maharani, MBA
Satriya Kurniawan, MBA
Tonton Taufik, MBA