Guna mewujudkan misi meningkatkan level pengeman jalanan (Upscaling Pengamen 1.0), Ikatan Mahasiswa Kewirausahaan (IMK) “Artha” menggelar Jamming bareng Wirussian (Jawir) di Bober Cafe, Kota Bandung, Minggu (19/3). Kali ini, IMK “Artha” melibatkan Ahmad Setiawan, seorang pengamen yang sehari-harinya bernyanyi di lampu merah Surapati, Kota Bandung. 

Ahmad bernyanyi mengiringi para pengunjung Bober Cafe sejak pukul 18.00 dengan paduan lagu yang apik. Terlihat para pengunjung turut menikmati lagu, bahkan turut bernyanyi bersama Ahmad di atas panggung. 

Ketua IMK “Artha” Naufal Dhamiri Syifa menjelaskan IMK menggelar kegiatan ini untuk memberi dampak lebih besar buat lingkungan sekitar, namun dengan pendekatan yang lebih kreatif. IMK “Artha” ingin memberikan dampak jangka panjang, dengan membantu portofolio building bagi pengamen dengan membawa ke tempat yang lebih baik.

Menurut Opak, sapaan akrab Naufal, kegiatan ini juga hadir untuk memberikan makna tentang memberi dan ingin mengubah perspektif tentang memberi. Jika selama ini memberi itu terkesan sebagai “pemberian satu arah”, tetapi melalui Jawir, IMK “Artha” ingin membuat pengalaman memberi dengan mendapatkan value. Value yang dihadirkan juga sejalan dengan value yang dibangun di IMK “Artha”, yaitu fun dan kekeluargaan. 

“Jadi lewat Jawir ini, kami ingin mengembangkan karir si pengamen. Ini sejalan dengan salah satu misi IMK “Artha”, yaitu menciptakan kemandirian masyarakat,” jelas Opak.

Menurut Opak, kegiatan tidak hanya memberikan dampak kepada pengamen, tapi juga ke pemberi donasi. Dari donasi ikhlas tersebut mereka bisa menikmati musik dan dapat bernyanyi bersama.

“Kedepannya kami berharap bisa menjangkau pengamen yang lain di sekitar Kota Bandung. Jadi lebih banyak yang merasakan manfaatnya,” ujar Nopak. “Bukan hanya itu, kita juga ingin kedepannya lebih banyak massa yang berpartisipasi dalam kegiatan ini.” 

Opak juga turut menyatakan bahwa IMK “Artha” sedang merancang semacam festival yang dapat turut diikuti para pengamen di Kota Bandung. Hal ini diyakini dapat mengembangkan ekosistem kreatif agar tumbuh lebih baik, terutama dari sisi pengamen.

Ahmad Setiawan, pengamen yang berpartisipasi pada kegiatan ini mengucapkan terima kasih untuk niat baik yang dilaksanakan oleh IMK “Artha”. Ia turut berharap agar kegiatan semacam ini dapat terus dilaksanakan, sehingga memberikan dampak baik bagi industri musik jalanan, khususnya di Kota Bandung.

Pengeman jalanan (Upscaling Pengamen 1.0) jamming bareng Wirussian (Jawir) at Bober Cafe, Kota Bandung
Kontributor: Bashravie Thamrin, Manajemen 2024