Mahasiswi Magister Sains Manajemen (MSM) SBM ITB Jessita Kirandra, berhasil memenangkan Best Paper Presentation di World Conference on Applied Science, Engineering, and Technology (WCASET) ke-47 di Bangkok, Thailand, pada 27-28 Desember 2024 lalu. Penelitiannya yang berjudul “OMNI Personality Traits sebagai Pengukuran Alternatif dalam Meningkatkan Praktik Bisnis dan Manajemen” berhasil mengintegrasikan psikologi dan manajemen bisnis, menunjukkan potensi penilaian kepribadian untuk secara signifikan meningkatkan kinerja di tempat kerja.

Sepanjang proses penelitian, Jessita mendapat bimbingan berharga dari dosen pembimbingnya, Dr. Henndy Ginting, S.Psi., M.Si., seorang psikolog yang menyediakan bimbingan tatap muka sekitar dua minggu sekali dan dukungan melalui obrolan daring untuk kendala-kendala minor. Kolaborasi erat ini mencakup semua aspek penelitian, mulai dari keputusan metodologis hingga penyempurnaan kebaruan tertentu dari penelitian yang akan ditonjolkan.

Penelitian Jessita memperkenalkan alat pengukuran sifat omni-kepribadian dan meneliti efektivitasnya dalam konteks akademis dan profesional. Temuannya menyoroti potensi alat tersebut untuk menilai korelasi antara kepribadian dan kinerja dalam konteks pendidikan bisnis dan manajemen. Hal ini selaras dengan aspirasi karir Jessita untuk mengintegrasikan latar belakangnya dalam psikologi dengan manajemen bisnis untuk kemajuan masyarakat.

Presentasinya diterima dengan baik oleh para peserta konferensi. Meskipun berkaitan dengan tesis magisternya, penelitian ini berfokus pada kumpulan data yang lebih spesifik (dikumpulkan dalam lingkungan akademis) dibandingkan dengan cakupan yang lebih luas dari tesisnya yang sedang berlangsung.

Jessitta selanjutnya memilih WCASET setelah melakukan riset mendalam dan melihat reputasi kuat serta keselarasannya dengan fokus penelitian yang ia lakukan. Tema konferensi yaitu “WCASET NEXUS: Where Science, Technology, and Education Converge,” memberikan konteks yang sangat relevan untuk karyanya yang interdisipliner.

Perjalanan menuju konferensi yang penuh tantangan menuntut Jessita untuk menyeimbangkan penulisan manuskrip, pengumpulan dan analisis data, serta tugas-tugas administratif. Ia mengaku mata kuliah di MSM telah membekali dirinya dengan kemampuan presentasi dan komunikasi yang menarik, menekankan pentingnya pemahaman audiens, dan cara menyampaikan temuan penelitian yang efektif.

Ke depan, Jessita berencana mengirimkan penelitiannya untuk publikasi di jurnal terkemuka. Saat ini, ia sedang menyempurnakan manuskripnya untuk memenuhi standar publikasi akademik. Berdasarkan pengalamannya, ia menyarankan para peneliti lain untuk lebih cermat dalam memilih konferensi, dengan merekomendasikan evaluasi menyeluruh terhadap rekam jejak konferensi, keahlian panelisnya, dan reputasi keseluruhannya.

Kontributor: Cindy R. Meilynda, MSM 2024